Jumlah Gaji dan Tunjangan PNS Saat Menggunakan Sistem Single Salary

Jumlah Gaji dan Tunjangan PNS Saat Menggunakan Sistem Single Salary

Apabila Bapak atau Ibu sedang mencari info bagaimana sistem penggajian pada PNS, akan lebih baik apabila Anda mendapatkan informasi berdasarkan sumber terpercaya dari situs resmi terkait seperti bkn.go.id/kanreg01. Dari sumber resmi tersebut, Anda akan mendapatkan informasi yang jelas mengenai jumlah gaji dan tunjangan pns berdasarkan sistem penghitungan Single Salary.

Sistem Single Salary merupakan metode penghitungan gaji PNS yang diterapkan berdasarkan PP No. 7 Tahun 1977. Dengan sistem ini, seorang PNS akan menerima gaji yang dihitung berdasarkan jumlah gaji pokok, tunjangan, kenaikan gaji berkala, honorarium, dan kenaikan gaji istimewa. Jadi, gaji yang diterima oleh PNS nantinya merupakan hasil dari akumulasi dari beberapa bidang penghasilan.

Sistem yang diterapkan untuk menggaji PNS ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Apabila menggunakan sistem ini, jabatan atau pangkat dan golongan ruang tidak lagi menjadi dasar sistem ini karena sistem ini berdasarkan evaluasi atau bobot jabatan. Selain itu, penetapan gaji terendah juga berdasarkan standar kebutuhan hidup yang layak.

Sayangnya, ada beberapa kendala dari implementasi sistem gaji ini. Salah satu kendalanya adalah PNS yang kurang termotivasi dan kompetitif karena variable penggajian ASN hanya berdasarkan pertimbangkan masa kerja pegawai. Beberapa kendala yang dihadapi disebabkan karena besaran gaji yang diberikan tidak memenuhi prinsip “equity” dan kurang kompetitif.

Di samping itu, sistem penggajian ini juga tidak menguntungkan untuk pegawai yang akan pensiun karena dari jumlah gaji dan tunjangan pns yang didapatkan, sebenarnya gaji pokok lebih sedikit dari tunjangan yang berdasarkan jabatan struktural. Karena hal ini, seorang PNS yang pensiun akan mengalami penurunan signifikan pada penghasilannya karena besaran uang pensiun tidak berdasarkan tunjangan melainkan gaji pokok.

Gaji tunjangan pns bisa diberikan secara langsung dan tidak langsung. Pemberian langsung dilakukan dengan kriteria ada tunjangan daerah terpencil, daerah konflik, tunjangan operasi pengamanan pulau terluar dan wilayah perbatasan, dan tunjangan resiko berbahaya. Untuk tunjangan tidak langsung meliputi pajak iuran kesehatan dan kecelakaan kerja, uang pengganti cuti, iuran tabungan perumahan, iuran pensiun, dan jaminan pendidikan putra putri PNS. Karena faktor dan kriteria tertentu itulah jumlah gaji dan tunjangan pns yang didapatkan berbeda-beda.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jumlah Gaji dan Tunjangan PNS Saat Menggunakan Sistem Single Salary"

Post a Comment