Buku Sekolah Elektronik untuk Aternatif KBM

Buku Sekolah Elektronik untuk Aternatif KBM

Buku merupakan salah satu  sarana yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar di sekolah. Namun, sayangnya tidak semua sekolah bisa menyediakan buku secara gratis kepada siswa. Akibatnya banyak siswa yang tidak memiliki buku karena harganya yang relatif mahal. Karena itulah  buku sekolah elektronik hadir sebagai media alternatif dalam KBM. Semua siswa bisa mendownload buku elektronik ini secara gratis melalui situs resmi BSE.

Buku sekolah elektronik atau yang lebih dikenal dengan BSE merupakan salah satu program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Buku elektronik ini menyediakan jenis buku mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK. Jenis buku ini ada yang berupa bentuk buku dan adapula yang berbentuk rekaman. Siswa bisa mendownload buku ini menggunakan akses internet. Dengan adanya E-book ini maka permasalahan keterbatasan buku di sekolah sudah terselesaikan.

Kelebihan Utama dari E-book Sekolah

Kendala yang dihadapi masyarakat Indonesia saat ini adalah mahalnya biaya pendidikan. Tidak hanya biaya untuk membayar uang sekolah, pemenuhan sarana belajar pun membutuhkan dana yang tidak sedikit jumlahnya. Salah satu sarana yang wajib dimiliki oleh setiap siswa adalah buku. Faktanya kebanyakan buku yang dijual di toko memiliki harga yang cukup mahal. Hal ini menjadi salah satu penyebab menurunnya minat baca siswa. Namun sekarang ini, buku bisa didapatkan dengan mudah dan gratis dengan cara mendownload di situs BSE. Jenis buku yang ditawarkan pun cukup lengkap untuk semua mata pelajaran dan tingkat pendidikan. Adapun kelebihan yang dimiliki oleh E-book antara lain:

1. Lebih ringkas
Bentuk buku ini berupa file pdf yang bisa dibaca kapanpun. Selain itu, juga lebih ringkas karena bisa disimpan di Flash disk. Tidak seperti buku fisik yang cukup berat jika dibawa kemana-mana. Jenis E-book untuk sekolah ini sangat ringkas dan bisa dibaca menggunakan handphone, tablet, laptop, ataupun pc.

2. Mudah didapatkan
Bagaimana tidak, jenis buku elektronik yang disediakan oleh Kemdikbud bisa diperoleh secara gratis dengan hanya bermodal akses internet. E-book ini bisa disimpan sehingga bisa dibaca setiap waktu. Materi yang ada di E-book pun cukup lengkap dan sesuai dengan kurikulum yang  berlaku. Siswa bisa memilih jenis buku sekolah elektronik yang ingin digunakan sebagai penunjang kegiatan belajar.

3. Tahan lama
Berbeda dengan buku fisik yang terbuat dari kertas, jenis buku sekolah elektronik ini bentuknya berupa data yang hanya bisa rusak jika terkena virus atau tidak sengaja dihapus. Dalam hal ini jika file rusak maka siswa bisa mengkopi dari siswa lain atau bisa mendownloadnya kembali di situs resmi BSE.

4. Dapat dicetak dengan kualitas bagus
Data yang ada di E-book sekolah memiliki kualitas yang bagus. Bagi siswa yang lebih suka belajar menggunakan buku dalam bentuk fisik, bisa mencetaknya sendiri. Pada dasarnya jenis buku E-book keluaran Kemdikbud memang diperbolehkan untuk dicetak ataupun dijual asalkan tidak melebihi harga maksimal yang ditentukan. Sebaiknya pengelolaan buku sekolah elektronik keluaran Kemdikbud berada di tangan koperasi sekolah agar siswa bisa mendapatkan E-book dengan harga yang murah.

5. Dapat dicopy
Tidak harus satu siswa mendowload E-book sekolah satu-satu. Guru bisa memfasilitasinya dengan mendownload E-book sekolah yang diperlukan oleh siswa. Dengan begitu siswa bisa meminta copy E-book kepada guru tanpa perlu mendownload secara langsung. Siswa juga bisa membagi copy E-book sekolah kepada siswa lainnya sehingga masing-masing siswa bisa memiliki E-book. Jika sudah begini maka kegiatan belajar mengajar bisa berjalan dengan lancar.

Banyak pihak yang menyalahgunakan E-book gratis ini untuk mendapatkan untung sebanyak-banyaknya. Kebiasaan siswa di Indonesia yang belum terbiasa belajar menggunakan data digital melalui gadget, laptop, dan lain-lain, menjadikan mereka lebih memilih mencetak atau membeli buku diluar. Akibatnya bukannya siswa mendapatkan kemudahan mendapatkan buku dengan harga murah, mereka harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli buku cetakan tersebut.

Pihak sekolah harus memberi pengarahan kepada siswa agar bisa memanfaatkan E-book dengan bijak. Jika perlu guru sebagai penanggung jawab kegiatan belajar mengajar di sekolah memberikan fasilitas terbaik kepada siswa agar bisa memanfaatkan E-book sekolah dengan benar. Tidak ada salahnya jika sekolah mencetak E-book tersebut untuk inventaris perpustakaan sehingga siswa bisa membaca buku dengan mudah dan gratis.

Perkembangan zaman ikut mempengaruhi dunia pendidikan di Indonesia. Dimana saat ini sarana pendidikan lebih modern dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Salah satu contoh nyatanya adalah penggunaan buku sekolah elektronik sebagai sarana penunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah. Ini bisa menjadi wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Semoga dengan adanya info diatas bisa memberikan sedikit gambaran mengenai E-book sekolah yang bisa membantu anak-anak di Indonesia mendapatkan buku gratis dan berkualitas.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Buku Sekolah Elektronik untuk Aternatif KBM"

Post a Comment