Inilah Perbandingan Gaji Dokter di Indonesia dan Negara Lain

Inilah Perbandingan Gaji Dokter di Indonesia dan Negara Lain

Jika seorang anak kecil ditanya tentang cita-citanya, kebanyakan akan menjawab menjadi dokter. Namun ketika sudah dewasa dan mengetahui realitas yang ada, menjadi dokter tidaklah seindah cita-cita masa kecil Anda. Menjadi dokter adalah sebuah profesi yang mulia, namun tidak sebanding dengan apa yang didapatkan. Banyak dokter yang tidak mendapatkan kesejahteraan yang layak karena gaji dokter di Indonesia tergolong kecil. Banyak dokter yang mengeluhkan pendapatan yang diperolehnya. Sebenarnya, pendapatan dokter di Indonesia beragam, mulai dari dokter dengan pendapatan yang bisa dibilang layak hingga pendapatan yang jauh dari kata layak.

Gaji Dokter Indonesia Paling Kecil dengan Resiko Besar

Sebagai sebuah profesi yang memiliki peran yang sangat vital, untuk mendapatkan gelar dokter tentu saja tidak mudah. Dibutuhkan waktu yang lama dan juga biaya yang tidak sedikit untuk bisa mendapatkan gelar dokter. Untuk bisa memberikan diagnosa yang tepat dan memberikan perawatan yang tepat pula, dibutuhkan tenaga dan dana yang tidak sedikit. Namun, ketika sudah mendapatkan gelarnya, gaji dokter yang didapatkan ternyata jauh dari kata layak. Apalagi di Indonesia. Masih banyak rakyat Indonesia yang membutuhkan pelayanan kesehatan dengan tenaga kesehatan yang mumpuni. Dengan pendapatan yang diterima, pelayanan yang diberikan pun tidak bisa maksimal. Memang tidak semua dokter seperti itu. Tak bisa dipungkiri, ada juga beberapa oknum yang berbuat demikian. Pada dasarnya, pendapatan yang diterima oleh dokter itu beragam.

Gaji dokter golongan pertama adalah gaji yang setara dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dengan gaji pokok setara dengan PNS golongan 3B, yaitu sebesar Rp 2.200.000 ditambah dengan tunjangan profesional yang diterima setiap bulannya. Dokter dalam hal ini disamakan dengan profesi lain yaitu sebagai PNS. Padahal jika dibandingkan, resiko pekerjaan dokter lebih tinggi. Dengan jam kerja yang lebih panjang, bahkan bisa mencapai 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu. Penghasilan ini masih akan mendapatkan tambahan dari institusi pemerintah. Tambahan ini biasanya hanya berupa jasa medis. Jasa medis yang didapatkan pun tidak sama dengan jumlah yang dibayarkan pasien. Besarnya jasa medis yang diterima juga tidak terlalu banyak, biasanya jumlahnya disesuaikan dengan jumlah pasien yang bisa dilayani. Terkadang juga jasa medis ini tidak dibayarkan tepat waktu.

Tak berbeda jauh dengan gaji dokter yang setara dengan PNS, gaji untuk dokter yang bekerja untuk swasta pun bisa dibilang serupa. Jika Anda beranggapan gaji dokter swasta lebih besar dibandingkan gaji dokter negeri, maka Anda salah besar. Tidak semua dokter swasta memiliki pendapatan yang besar seperti bayangan kebanyakan orang. Hal ini karena tidak semua dokter swasta menerapkan tarif yang tinggi pada pasiennya. Ada dokter yang hanya diberi Rp 3.000 oleh pasiennya. Tak jarang pula dokter yang masih menerapkan tarif pelayanan sebesar Rp 15.000.

Kenyataan ini tentu saja sangat berbanding terbalik dengan dokter-dokter di negara lain. Bandingkan saja dengan negara lain seperti Amerika. Di Amerika, gaji dokter umum bahkan bisa mencapai 2 miliar per tahun. Sedangkan untuk dokter spesialis bisa mendapatkan gaji dengan jumlah yang lebih besar yakni 4,1 miliar rupiah per tahun. Perbandingan yang bisa dibilang cukup signifikan juga bisa dilihat di negara Cina. Dengan jumlah penduduk yang cukup besar dan gaji per kapita yang tinggi, gaji untuk dokter di Cina juga tidak jauh berbeda dengan di Indonesia. Seorang dokter di Cina bisa mendapatkan gaji sebesar 5,9 juta rupiah per bulan dan 19 juta rupiah per bulan untuk dokter yang sudah berpengalaman.

Dari data-data perbandingan gaji dokter di atas, Indonesia bisa dibilang menempati posisi paling bawah dengan jumlah gaji terendah. Memang, menjadi dokter merupakan profesi kemanusiaan. Namun, bukan berarti para dokter tidak bisa mendapatkan kesejahteraan yang layak. Apalagi untuk menjadi seorang dokter juga memerlukan tenaga, waktu dan biaya ekstra. Dari sini diperlukan campur tangan pemerintah untuk memberikan solusi atas masalah ini. Sebagai sebuah profesi yang memiliki peran vital, dokter juga memerlukan dukungan untuk bisa terus berkembang dan meningkatkan kualitas diri dan keilmuannya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Inilah Perbandingan Gaji Dokter di Indonesia dan Negara Lain"

Post a Comment