Pendaftaran Online STSN 2017/2018

Pada umumnya, mayoritas orang telah mengetahui bahwa lulusan dari SMA/SMK atau sekolah yang sederajat dengan sekolah tersebut dapat melanjutkan studi di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Nyatanya, sebenarnya para lulusan SMA/SMK juga bisa mendaftar di sekolah kedinasan seperti Sekolah Tinggi Sandi Negara atau STSN. Sekolah yang memproyeksikan para lulusannya agar dapat bekerja sebagai PNS/ASN ini merupakan salah satu sekolah kedinasan yang dinaungi oleh Lembaga Sandi Negara. Apabila Anda tertarik untuk mendaftar di sekolah tinggi ini, info berikut ini penting untuk disimak.

Persyaratan Dalam Penerimaan MABA STSN

STSN membuka kesempatan untuk para putra/putri terbaik bangsa yang ingin meneruskan pendidikan selepas lulus dari SMA/SMK. Dengan menempuh pendidikan di sekolah tinggi ini, Anda akan berkesempatan untuk menjadi ASN/PNS di lembaga pemerintahan, yaitu Lembaga Sandi Negara. Pada umumnya, mereka yang berminat menjadi mahasiswa di sekolah ikatan dinas ini hanya perlu memenuhi dua hal penting, yaitu bersedia mengikuti peraturan yang ditetapkan kampus tersebut dan menandatangani SPID atau Surat Perjanjian Ikatan Dinas.

Lalu, apa saja persyaratan yang harus dipenuhi agar dapat mendaftar sebagai calon mahasiswa baru STSN? Ada dua macam persyaratan, yaitu persyaratan umum dan persyaratan administrasi. Terkait persyaratan umumnya, ada sekitar 8 persyaratan umum yang penting untuk diperhatikan. Pertama, pendaftar harus merupakan seorang WNI. Kedua, pendaftar merupakan siswa kelas XII dengan jurusan IPA. Ketiga, peserta harus memenuhi kriteria usia yaitu minimal 17 tahun dan maksimal 21 tahun pada tahun diadakannya pendaftaran. Keempat, peserta yang mendaftar memiliki nilai Matematika dan Bahasa Inggris dengan skor minimal 80 pada semester IV dan V.

Selain beberapa persyaratan umum di atas, masih ada beberapa persyaratan umum yang penting untuk diperhatikan. Peserta dalam penyelenggaraan pendaftaran maba di kampus STSN tidak dalam ikatan dinas dengan instansi lain. Selain itu, peserta yang mendaftar sebagai calon maba juga harus berstatus belum menikah dan bersedia untuk tidak menikah selama menempuh pendidikannya. Persyaratan umum yang terakhir adalah bahwa peserta bersedia untuk mematuhi peraturan yang diberlakukan kampus serta menandatangani SPID.

Sementara itu, para peserta yang memenuhi 8 poin kualifikasi di atas bisa mempersiapkan syarat administrasi atau berkas-berkas. Ada sekitar 11 syarat administrasi yang harus dipenuhi oleh pelamar. Pertama, masing-masing peserta yang dinyatakan lulus dalam seleksi administrasi harus bersedia mengeluarkan biaya pelaksanaan seleksi TKD BKN senilai Rp 50.000. Ketentuan tersebut sesuai dengan PP Nomor 63 tahun 2016. Selain itu, peserta pendaftaran mahasiswa baru STSN juga harus melampirkan pas foto berwarna dengan background merah berukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar. Foto tersebut disarankan dibuat pada 3 bulan terakhir.

Persyaratan administrasi lainnya yang juga harus dipenuhi oleh para pelamar adalah fotokopi KK, KTP/SIM/Kartu Pelajar, serta fotokopi rapor semester IV dan V berikut lembar identitas yang dilegalisir dan ditandatangani Kepsek. Selain beberapa dokumen fotokopi, para peserta juga harus menyertakan beberapa dokumen asli seperti SKCK, surat pernyataan bermaterai Rp 6.000, surat lamaran yang ditujukan kepada ketua STSN bermaterai Rp 6.000, surat keterangan sehat dari Puskesmas, serta surat keterangan belum menikah dari kelurahan. Apabila pelamar yang bersangkutan memiliki nilai rapor dalam skala huruf, ia harus menyertakan surat keterangan konversi nilai rapor berskala 0-100 yang dilegalisir dan ditandatangani oleh Kepsek. Sementara itu, untuk surat bermaterai Rp 6.000, peserta dapat mengunduh contohnya di laman yang disediakan oleh panitia.

Seleksi dan Tahapannya

Selain informasi mengenai persyaratan peserta STSN, informasi lain mengenai tahapan seleksi yang harus ditempuh oleh para peserta juga penting untuk diketahui. Apa sajakah tahapan seleksi untuk menjadi mahasiswa di kampus ini? Sebelum membahas mengenai apa saja seleksi yang ditetapkan oleh pihak panitia pendaftaran, Anda perlu tahu sistem atau mekanisme seleksi penerimaan mahasiswa di kampus kedinasan ini.

STSN menerapkan sistem gugur pada seleksi penerimaan mahasiswa barunya. Dengan kata lain, para peserta yang tidak lolos pada satu tahapan seleksi tidak dapat mengikuti tahapan seleksi berikutnya. Jadi, hanya peserta yang lolos pada satu demi satu tahapan sajalah yang memiliki kesempatan untuk lolos sebagai mahasiswa di kampus ikatan dinas ini. Lalu, apa saja tahapan demi tahapan proses seleksi tersebut? Berikut penjelasannya.

Tahapan yang pertama adalah pendaftaran online. Seperti sekolah ikatan dinas lainnya, para lulusan SMA/SMK yang berminat untuk melanjutkan pendidikan di sekolah ikatan dinas STSN harus mengikuti pendaftaran online yang dilakukan secara serentak bersama dengan sekolah ikatan dinas lainnya. Umumnya, proses pendaftaran online sekolah kedinasan dijadwalkan berlangsung sejak tanggal 9 Maret hingga 31 Maret. Karena mungkin saja bisa terjadi pergeseran jadwal, Anda bisa mendapatkan informasi pastinya dengan membuka situs http://stsn-nci.ac.id/ dan membaca pengumuman terkait hal tersebut.

Apabila telah melakukan proses pendaftaran online, selanjutnya Anda bisa mengirimkan berkas hardcopy melalui PO. BOX dengan alamat yang ditentukan pihak panitia penyelenggara penerimaan maba. Seperti proses pendaftaran online, penerimaan berkas juga memiliki jadwalnya sendiri. Oleh sebab itu, Anda harus memastikan bahwa pengiriman berkas tidak mendekati akhir sehingga berkas tidak terlambat diterima. Setelah proses pengiriman berkas, panitia akan menjadwalkan seleksi tahap I yang berupa seleksi administrasi. Proses seleksi ini biasanya memakan waktu beberapa lama sehingga para peserta dapat menunggu hingga pengumuman disampaikan pihak panitia penyelenggara. Setelah pengumuman hasil seleksi tahap I, pihak panitia selanjutnya akan menyelenggarakan Daftar Ulang Pendaftaran Online sesuai dengan jadwalnya.

Setelah daftar ulang, agenda berikutnya adalah penyelenggaraan seleksi tahap II. Seleksi yang berupa TKD BKN ini juga diselenggarakan oleh panitia sesuai dengan jadwal dan lokasi yang telah ditentukan. Seperti tahapan seleksi sebelumnya, para peserta yang mengikuti seleksi ini dapat melihat hasil kelolosannya melalui pengumuman yang disampaikan oleh panitia penyelenggara melalui website resmi kampus STSN. Para peserta yang dinyatakan lolos dalam TKD BKN dapat mengikuti tahapan seleksi lanjutan, yaitu seleksi tahap III. Seleksi tahap III ini merupakan tes akademik.

Bagi para peserta tes akademik yang melalui pengumuman dinyatakan tidak lolos, ia otomatis tidak akan bisa berlanjut ke seleksi tahap IV. Tes apakah seleksi tahap IV tersebut? Seleksi tahap IV merupakan tes psikologi atau yang nama lainnya adalah psikotest. Pengumuman mengenai peserta yang lolos dalam tes psikologi akan menjadi penentu siapa sajakah peserta yang dapat berlanjut ke tahapan seleksi berikutnya, yaitu seleksi tahap V. Tidak seperti seleksi sebelumnya, seleksi tahap V ini memiliki dua jenis tes sehingga dikenal dengan seleksi tahap V-A dan seleksi tahap V-B. Seleksi tahap V-A berupa tes tertulis CT dan MI sedangkan seleksi tahap V-B dalam bentuk tes wawancara.

Peserta yang dinyatakan lolos setelah menempuh seleksi tahap V dapat melaju ke tahapan seleksi berikutnya. Agenda seleksi lanjutan tersebut adalah seleksi tahap VI. Sama seperti seleksi tahap V, seleksi tahap VI ini terdiri atas dua jenis tes. Tes yang pertama adalah tes kebugaran (samapta) sedangkan tes yang kedua adalah tes kesehatan dan MMPI. Seperti tes-tes sebelumnya, pengumuman mengenai siapa saja yang lolos dalam tes ini akan disampaikan melalui website resmi kampus. Apakah tahapan seleksi berakhir di seleksi VI? Jawabannya adalah belum. Masih ada satu lagi tahapan seleksi yang harus diikuti oleh peserta yang berhasil lolos dalam tahapan demi tahapan seleksi. Tahapan seleksi yang terakhir adalah seleksi tahap VII yang berupa Pantukhir. Setelah tahapan seleksi ini, barulah pihak panitia akan mengumumkan penyelenggaraan daftar ulang calon mahasiswa bagi peserta yang dinyatakan lolos dalam Pantukhir.

Lokasi Pelaksanaan Seleksi Calon MABA STSN

Poin penting lainnya yang juga wajib untuk diketahui oleh para pendaftar Sekolah Tinggi Sandi Negara adalah lokasi diselenggarakannya berbagai proses seleksi. Dimanakah seleksi calon mahasiswa baru STSN diselenggarakan? Agenda seleksi penerimaan mahasiswa Sekolah Tinggi Sandi Negara akan dilakukan di dua lokasi, yaitu Jakarta/Bogor dan DI. Yogyakarta. Untuk mengetahui info lebih detail mengenai alamat spesifiknya, Anda bisa membuka situs resmi kampus tersebut atau menghubungi pihak panitia penyelenggara melalui kontak yang ada.

Demikian beberapa informasi penting seputar penyelenggaraan mahasiswa baru STSN mulai dari syarat pendaftaran hingga lokasi diselenggarakannya seleksi penerimaan. Untuk mendapatkan info lanjutan, Anda bisa membuka laman http://spmb.stsn-nci.ac.id/ atau http://stsn-nci.ac.id/spmb.

Subscribe to receive free email updates: